surat anak jalanan

siapa yang peduli padaku? siapa yang mau mengasihani aku?
aku iri melihat anak-anak lain.apa memang aku tidak pantas bahagia?
Tuhan, kenapa orang tuaku membuangku? kenapa orang tuaku mengenalkan aku tentang dunia tetapi tidak menjagaku? Apakah aku anak yang tidak diharapkan?

Telapak kakiku seakan melepuh, ketika terik matahari aku harus berjalan di jalanan, mengemis, ngamen, demi receh-receh yang diberikan orang. kadang aku merasa lelah, dingin dan panas selalu aku lewati dijalanan.

Aku juga ingin bermain, ingin aku tulis surat kepada pemerintah, "pemerintah yang baik sediakan tempat bermain gratis untuk aku dan temanku. aku ingin seperti anak yang lain, yang bisa lepas tertawa, tetap merasa arti bahagia meski pakaian ku yang compang camping, dan tanpa alas kaki

Aku juga ingin sekolah, aku amat sangat iri melihat anak sebayaku yang bisa membaca dan menulis, yang bisa berkreasi dan ikut olimpiade, tapi mau bagaimana aku tidak punya akta kelahiran.
Aku lelah, amat sangat lelah pemerintahku, ketika aku berjuang demi mendapatkan uang, aku selalu dikejar kejar tamtrib dan satpol pp.
apa dosaku sebelum aku dilahirkan hingga ketika aku didunia aku dapatkan semua ini?

Aku tak menuntut banyak, tapi adakah yang peduli terhadapku?
Aku tak peduli tentang korupsi bermilyar milyar, aku juga tak tahu berapa banyak uang semilyar itu? apa segudang atau setruck? yang aku inginkan hanyalah hakku, aku ingin diurus negara karena aku tidak diurus orang tuaku.
siapa yang memperhatikan aku dan teman-temanku jika bukan engkau wahai wakil-wakil rakyat?
Untuk apa uang korupsi terlalu banyak jika uang kalian sudah cukup membeli makanan dan pakaian?
kalian orang -orang besar dimata kami, dan akan menjadi orang-orang mulia dihapan Tuhan jika kalian amanah dengan tugas kalian dan jika kalian merawat kami :)

About Dream

Semua orang punya mimpi dan impian. Sesuatu yang selalu diinginkan, hal yang menjadi acuan serta arah jikaa dia sudah  lelah. Mimpi terbesarku menjadi duta besar di Jerman. Entah sejak kapan tepatnya aku suka Jerman, yang pasti aku selalu ingin jadi dubes di Negara itu.
Mimpi itu mengalahkan ketidakmampuan. ketika seseorang memiliki mimpi maka tidak ada kata ''can't'' . Seperti aku, nekat ingin masuk jurusan hubungan internasional meskipun kemampuan bahasa inggrisku yang pas-pasan haha, tapi aku tetap semangat, ya tetep rajin les bahasa inggris, pokoknya hi-ui adalah jembatan yang selalu aku impikan,
IN FACT !
yah semua mimpi. dan lulusnya juga dijurusan hubungan internasional Riau. dan yang aku jalani justru jurusan akuntansi.
This is ending?
NO. yah mungkin ini takdir, maksudnya bukan berarti karena aku gaa di HI-UI aku ga sukses, aku ga bisa ke Jerman. Mimpi ke Jerman aku masi aku simpan dan bakal berusaha aku wujudin.
Allah lebih tahu apa ang terbaik buat aku, dan aku selalu percaya bahwa akan ada indah pada waktunya.

happiness ;)

Kebahagiaan bukan cuma milik cerita happy endingnya novel ataupun Film. Kebahagian itu ada dihati dan pikiran. Pikirkan apaa yang kau punya dan kau dapatkan, rasakan dengan hatimu, maka kau akan bersyukur dan merasa bahagiaa.
Coba kau pikirkan anak jalanan, yang jangankan untuk minta uang jajan lebih, untuk makan saja susah. Bandingkan dengan masa kecil kita yang susah untuk disuruh makan.
Coba kau pikirkan anak yang dipnti asuhan, jangankan untuk sarapan bersama ayah bunda, untuk mengenal wajah orang tuanya saja tidak tau.
Coba kau pikirkan tentang orang yang dari kecil punya penyakit kanker , cacat fisik, dan lainnya, punya larangan makan, dan dari kecil mengenal obat-obatan,
Hidup kita terlalu indah untuk ditangisi dan hidup kita terlalu useless jika kita tidak berbagi.
Aku tidak memiliki keluarga bahagia bukan berarti aku tidak bahagia. Aku tidak menyalahkan orang tuaku karenaa memang ga ada yang sempurna di dunia ini. Dan yang pasti aku berterima kasih atas takdir Allah yang digariskan :)

A FACT

Semua tentang perasaan. In real life, kenyamanan itu segalanya, dimana face, derajat, itu ga penting kalo lo udh udah nyaman sama seseorang. Dan dari nyaman itu, lo bakal ngerasa sayang sama tuh orang.

Trus kalo misalnya lo yang suka sama tuh orang gimana?
Yah lo buat orang yg lo suka itu nyaman. Bole jadi secret admirer, tapi jangan buat dia ngerasa takut. Jadi secret admirer juga jangan kelamaan, kalo lo emang beneran suka bilang aja sama tuh orang, masalah feedbacknya itu urusan belakangan. INGAT !bukan hasil tapi usaha yang perlu lo lakuin buat orang yg lo suka, gua juga pernah jujur sama org yg gua suka , meskipun gua cewe, yah walaupun endingnya ga pacaran tapi sekarang jadi temenan #eaa curhat

Trus kalo misalnya lo yang disukain gimana?
saran gua sih jangan kelamaan. Bukan berarti harus instant juga, yah menurut teori sih apa yang dimulai dengan instant bakal berakhir instant juga, so let it flow, dan jangan lama ngebiarin orang yang sayang sama lo, dan lo sayang, tersiksa sama perasaanya sendiri.
oke, apapun yang kita dapatkan, pengalaman itu adalah pelajaran yang berharga,dan satu lagi, pengalaman masalah perasaan ga bisa dijadiin pelajaran, ya karena perasaan bukan soal matematika yng punya satu jawaban yang pasti :)