Selasa, 03 Juli 2012

Aku dan Kalian :)





Perceraian orang tua itu bener bener menyakitkan. Ga ada satu orangpun anak yang mau orang tuanya cerai. Pada dasarnya seorang anak selalu ingin punya orang tua yang lengkap, liburan bersama, dan datang diwisuda anaknya bersama. 
Tapi, ga selamanya apa yang kita inginkan itu kita dapatkan. Hidup ga ada yang sempurna. Allah selalu punya rencana lain untuk kita. Dan kita harus percaya, rencana Allah itu indah dan terbaik untuk kita.
 Sedih dan sakit. Itu yang aku ialami, disaat orang tua bercerai, orang yang sangat kita percaya, dan menjadi penyanggah kita disaat rapuh justru meninggalkan kita, melakukan hal yang kita benci. Dan hal yang membuat orang tua kitapun berpisah. yah sudahlah itu masa lalu :)
Yang terpenting bukan bagaimana masalah kita, tapi bagaimana kita menghadapi itu semua. Yang terpenting bukan bisa atau ga nya, tapi yang terpenting itu mau atau ga. Kemauan kita itu dapat melewati batas kemampuan kita. Contoh kecil, seorang yang takut anjing dan dikejar anjing, akan sanggup melompati pagar yang tinggi sekalipun meskipun pada dasarnya dia tidak bisa memanjat. Karena ya dia tidak mau digigit anjing. Simple kan?
Balik ke permasalah awal, perceraian orang tua. Perceraian orang tua ga sepantasnya menjadikan kita orang yang tidak benar. menjadikan kita "orang lain" dan menjadikan kita "rusak". Semua orang punya  sisi hitam dan putih. Dan sisi hitam itu akan bangkit disaat kita merasa masalah kita begitu berat, masalah kita itu masalah paling tragis, dan merasa kita benar-benar jatuh. Semua orag punya ujian hidup masing-masing, tapi bukan berarti masalah itu menjadikan kita orang lain. merubah hidup kita, cara pandang kita, dan perilaku kita.
Jika orang tua kita bercerai, bukan mereka itu jahat, ga mikir perasaan kita. Diatas telah dijelaskan bahwa seluruh dunia ga bisa kita peluk, ga semua yang kita mau itu kita genggam. Saa seperti orang tua kita. Dari awal ga ada orang yang ingin gagal. apalagi gagal untuk menjalani semua pernikahan. Hal paling sakral dan paling suci.
Jangan membenci orang tuamu. Jangan hilang hormat dan kasihmu pada mereka hanya karena perceraian. Mereka selalu memberikan mu yang terbaik, Tapi mereka juga manusia biasa. Mereka bukan Tuhan yang bisa mengatur apa yang akan terjadi. Tetap dukung mereka. Cintai mereka. Dan tunaikan hakikat kita sebagai anak. Membahagiakan mereka, berbakti kepada mereka.
Jangan jadikan perceraian orang tuamu itu sebagai awal kehancuranmu jika orang tuamu selalu memenuhi kewajiban mereka, tidak meninggalkanmu , dan tetap memberikan yang terbaik untukmu :)
Hanya mereka tidak bersama bukan berarti mereka tidak menyayangimu :)











RISE RISE :)

SAKIT HATI ?
susah untuk melepaskan apa yang kita sayang.Bukan masalah keegoisan tapi karena hati kita yang susah menerima. Bertepuk sebelah tangan itu sakit tapi sekarang itu adalah kenyataan. yah susah sih ngelupain kenangan menurut kita indah. Tapi masa iya bertahan dengan keadaang menyedihkan kayak gitu terus terusan. Masa mau air mata netes sia-sia

Ga ada gunanya bertahan hidup dimasa lalu. Ga ada gunanya hidup dibawah bayang-bayang. Orang-orang seperti dia bukan orang yang pantasuntuk nerima air mata dan perasaanmu.

Jangan menjadi lemah hanya kita sakit hati. Jangan merasa kita lah orang yang paling menderita. Jangan merasa kita yang paing tersakiti.  Hal-hal kayak gini itu BIASA.banyak jutaan manusia dibumi yang ngalamin dan ngerasain hal yang sama bahkan lebih parah.

Tetap senyum. Badai ga selamanya terjadi. Jangan menghindar. Jangan menjauh. Jangan menyumpah. Berdoa dia dapat yang terbaik.

Senin, 02 Juli 2012

RISE :)

kita akan bertemu orang yang salah sebelum bertemu orang yang tepat buat kita.Orang-orang yang salah itu akan mengajari kita arti sebuah memiliki. Maka berterima kasih lah pada mereka. meskipun mereka mengenalkanmu pada sakit hati dan kecewa, tapi merekalah orang-orang yang akan membuatmu benar-benar menjaga hubunganmu dengan orang lain kelak karena kau sudah tahu bagaimana rasanya gagal dan kecewa.
Rasa sakit hati itu akan membuat jera, sehingga lebih berhati-hati sebelum bertindak, lebih berpikir untuk tidak menyakit dan lebih serius untuk berkomitmen
Rasa sakit hati itu bukan sesuatu yang memalukan atau hina.Rasa sakit hati itu menyetarakanmu dengan yang lain, sehingga sombong , angkuh dan egois mu berkurang, tak semua apa yang kau inginkan dan ku harapkan itu bisa kau miliki.
Hidup itu emang butuh cinta. cinta ke apa dan siapa saja. Tapi juga tidak menjadi "tergila-gila" ketika cinta itu hadir dan tidak terlalu "jatuh"ketika cinta itu sirna dan pupus.
Orang-orang datang dan pergi dikehidupan kita, memberikan warna yang berbeda, cerita yng berbeda, tawa dan tangis berbeda, tapi bukan berarti kita harus menjadi orang yang berbeda untuk menjadi orang yang tepat bagi mereka. Karena yang tepatlah yang akan bertahan sampai akhir. Dan yang tepatlah yang menerima mu apa adanya.